DIFUSI BUDAYA

NAMA            :

OFF/PRODI   : L/PENDIDIKAN GEOGRAFI

MATKUL       : GEOGRAFI BUDAYA

1.      Carilah contoh satu unsure budaya yang mengalami difusi, lalu jelaskan apa yang menyebabkan budaya tersebut mengglobal !

Jawab

Seperti yang telah dipelajari sebelumnya bahwa budaya terdiri dari 2 macam yakni material dan material. Saya akan mengambil salah satu contoh unsure budaya material berupa “food” makanan. Makanan yang saya ambil contoh adalah tempe.

Gambar 1.1 tempe tradisional di indonesia

Tempe adalah makanan yang dibuat dari fermentasi terhadap biji kedelai atau beberapa bahan lain yang menggunakan beberapa jenis kapang Rhizopus, seperti Rhizopus oligosporus, Rh. oryzae, Rh stolonifer (kapang roti), atau Rh arrhizus. Kata "tempe" diduga berasal dari bahasa Jawa Kuno. Pada zaman Jawa Kuno terdapat makanan berwarna putih terbuat dari tepung sagu yang disebut tumpi. Tempe segar yang juga berwarna putih terlihat memiliki kesamaan dengan makanan tumpi tersebut. Ada pendapat lain yang mengatakan bahwa tempe diperkenalkan oleh orang-orang tionghoa yang memproduksi makanan yang sama.

Tempe banyak dikonsumsi di Indonesia tetapi sekarang telah mendunia. Kaum vegetarian di seluruh dunia banyak yang telah menggunakan tempe sebagai pengganti daging. Akibatnya sekarang tempe diproduksi di banyak tempat di dunia, tidak hanya di indonesia. Berbagai penelitian di sejumlah Negara seperti jepang, jerman dan Amerika serikat.

Tempe mulai dikenal oleh bangsa eropa melalui orang belanda. Perusahaan tempe yang pertama di eropa dimulai oleh para imigran dari Indonesia. Sejak tahun 1946 tempe telah popular di eropa melalui belanda. Bahkan pada saat ini warung tempe dapat ditemukan di beberapa Negara besar.

Sebagai salah satu contoh adalah William Mitchel. William Mitchel adalah warga inggris yang belajar membuat tempe dijawa lalu mulai membuat dan menjajakannya di pinggir kota London. Yaitu disudut pasar leather lane di London, inggris

Gambar 1.2 Sudut Pasar Leather Lane, London dengan "Warung Tempeh" khas Indonesia.

Selain itu juga tempe terkenal di Negara jepang. Berawal dari sebuah keluarga Indonesia yang tinggal di Jepang yang melihat ada celah bisnis yang bisa dimanfaatkan yaitu banyaknya WNI di Jepang yang merindukan masakan khas Indonesia yang satu ini. Sehingga ia mulai mendirikan sebuah pabrik tempe.

Gambar 1.3 Pabrik tempe sariraya. Letaknya didaerah Nishioshi, Achiken.

Meski pada awalnya rustono mengalami kesulitan untuk menjual tempe hasil jualannya karena tempe pada saat itu masih sangat asing di jepang. Namun dengan tekad yang bulat dan      karena ingin membesarkan warisan budaya Indonesia, dia tidak menyerah. Hingga akhirnya beberapa perusahaan atau restoran mulai melirik tempe buatan rustono ini. Tidak berhenti disana ia juga mengalami kegagalan akibat perbedaan suhu yang ada disana. Menjual tempe dalam kondisi mentah, Rustono membebaskan pelanggannya untuk berkreasi dengan tempe. Para koki restoran dan hotel mengolah tempe menjadi lebih dari 60 menu tempe berbeda, salah satunya adalah tempe sushi yang ada di jepang ini.

Gambar 1.4 Tempe sushi di jepang

Nah disini dapat kita lihat salah satu warisan budaya Indonesia yang telah mengglobal dan dikenal dinegara lain. Tempe yang pada awalnya berasal dari jawa lalu mulai dikenal oleh masyarakat lain negara Indonesia hingga mendunia. Penyebab utama tempe dapat menyebar di Indonesia seperti di sumatera, Sulawesi, Kalimantan dan sebagainya di sebabkan oleh banyak nya masyarakat jawa yang bertransmigrasi ke daerah lain di Indonesia lalu mulai mengenalkan proses pembuatan tempe di daerah tersebut.

Adapun bagaimana tempe dapat dikenal masyarakat global di daerah lain disebabkan oleh imigran asal Indonesia yang tinggal di luar negeri lalu ingin mencoba mengenalkan warisan makanan Indonesia kepada masyarakat di Negara tersebut atau ada beberapa warga Negara Indonesia yang menyukai makanan ini tapi sulit menemukannya disana sehingga orang mulai berfikir untuk memulai sebuah bisnis. Dan bisa juga terjadi ketika ada seorang turis yang pernah tinggal di Indonesia lalu mulai mencintai makanan asli Indonesia ini dan mulai mempelajari bagaimana cara pembuatan nya dan mengenalkannya di Negara asalnya. Hanya saja tempe yang diolah diluar negeri memiliki rasa yang berbeda dengan yang ada di Indonesia. Tempe buatan Indonesia lebih terasa enak dibandingkan tempe diluar negeri karena di Indonesia tempe dibungkus dengan menggunakan daun pisang. Sehingga menciptakan rasa khas tersendiri.